Eropa Funtastique Hari Ketigabelas (29 Mei 2012)

29 Mei 2012 : Munchen (Jerman) – Abu Dhabi – Jakarta

Dari hotel jam 7.30, sampai bandara hanya 30 menit, ngurus tax refund 30 menit, tas tidak perlu dibuka. Sebagai info bhw rata2 tax refund kalau dgn cash (dikembalikan dalam bentuk uang tunai) maka refund nya sekitar 10%, sementara kalau dgn kartu kredit sekitar 12%. Hanya saja proses via kartu kredit butuh waktu antara 2 minggu sampai 1 bulan.

Jadi Kiper @Stadium Allianz Arena

Munchen – Abu Dhabi 5 jam 40 menit, menunggu lagi penerbangan ke Jakarta, menunggu di bandara AbuDhabi, 6 jam. Abu Dhabi – Jakarta, 8 jam … di pesawat hampir semua film box office udah ditonton…mulai bosen….Haduuhhhh capek ya … Kondisi badan mulai drop … Semoga lancar semuanya sampai rumah .. Amin…

Alhamdulillah…..sampai bandara SoeTa jam 14:40…imigrasi dan klaim bagasi lancar tanpa pemeriksaan custom dan selamat sampe rumah jam 16:50….. InsyaAllah bisa kita lanjutin dgn perjalanan berikutnya…. England (Soccer Tour……London…Arsenal…Chelsea…. Manchester…..MU…..Mcity….).

Mari kita siap-siap nabung lagi dan berhemat ria…insyaAllah dimudahkan jalan oleh Nya. Semoga menjadi inspirasi utk kita semua atau lebih baik dari pengalaman ini…..Amiinnn

Belanja Souvenir

Eropa Funtastique Hari Keduabelas (28 Mei 2012)

28 Mei 2012 : Innsbruck (Austria) – Munchen (Jerman)

Pagiii sekali kita b2 bangun pagi, karena niat utk foto2 sekitar hotel, jalanan masih sepiii, dingin menusuk tulang…ciyeeeehhh, bahasa-ne…..cukup jauh kita jalan utk ambil foto2 yg bagus.

Pagi hari di Austria

Pegunungan Alpen

Setelah hampir 1 jam lebih kita foto2, kita kembali ke hotel utk cek out, dan dikasih waktu utk kembaliiiiiii hunting Souvenir, selesai cari Souvenir, kembali kita melanjutkan perjalanan ke Munchen, dgn memakan waktu 3 jam kita sampai di Munchen.

Museum BMW, Munchen

 

 

Istana Bredenburgh

Gereja Munchen

 

 

Dilanjutkan makan malam di restoran Jerman model dinner table manner. Setelah itu bareng semua peserta sama driver Donnato, karena besok adalah hari terakhir sebelum kita pulang kembali ke Jakarta, Indonesia….jadi inget rendang…..nyummi

resto jerman

Dinner@resto

Foto bareng….foto perpisahan….hikss…semoga kita ketemu lagi

 

Eropa Funtastique Hari Kesebelas (27 Mei 2012)

27 Mei 2012 : Venice (Itali) – Innsbruck (Austria)

Cek out dari Holiday Inn Venice sekitar jam 8 pagi waktu setempat, acara hari ini ke Venice Island utk naik gondola, dari hotel ke pelabuhan sekitar 15 menit, disambut oleh toko toko Souvenir, membuat kepala jadi pusing..hehehehe…menunggu speedboatnya tidak terlalu lama, speedboatnya kapasitas 30-40 orang, hanya rombongan kita aja, jadi bebas untuk foto sana foto sini, sekitar 45 menit baru sampai Venice Island.

Speedboat ke Venice Island

Nampang di speedboat

 

Kota air, bangunan2 lama mayoritas disini, alhamdulillah krn rombongan kita pagi sampainya, masih belum terlalu crowded.

Venice Island

Antri naik Gondola

Utk naik gondola diperlukan biaya sebesar 150 euro utk 1 perahu dgn kapasitas penumpang 6 orang, dgn catetan gak pakai nyanyi looo si pedayungnya..hehehe..krn denger2 kalau dgn nyanyi ada tambahan biaya lagi, menyusuri kota Venice dgn gondola jadi inget film The Tourist…sekitar kurang lebih 1 jam kita menyusuri kota air ini, ternyata ada hotel2 juga di kota ini, setelah 1 jam, kembali kita hunting souvenir, makin siang makin ramai dan crowded di kota Venice ini, cuaca makin terik, untuk baliknya agak lama juga kita menunggu speedboatnya. Setelah hampir 15 menit, barulah sampai speedboatnya, di perjalanan kita melihat cruise boat, kapal2 pesiar besar, dgn fasilitas hotel bintang 5, kapal pesiar Royal Caribean, Waduuhhh kapan ya bisa menikmati cruise, semoga semogaaa, sampai di pelabuhan kembali kita hunting Souvenir dan utk harga, disini lebih murah drpd di Venice Island.

Di Gondola…….oo sole mio…..

Gereja Venice

Hard Rock di Venice Island

Nampang di hard rock cafe

Setelah puas cari Souvenir kita melanjutkan perjalanan ke Innsbruck, kurang lebih 4 jam, tapi perjalanan ini sangat menyenangkan, krn disuguhi pemandangan indah seperti di Swiss, tapi tetap Swiss is the best, hebatnya disini, walaupun di pegunungan, infrastrukturnya sungguh bagus, ada jalan untuk sepeda/pejalan kaki, jalanannya muluuusss bgt. Sesampainya di Innsbruck tidak terlalu malam (jam 7 malam), Innsbruck ini kota kecil di Austria, dikelilingi pegunungan Alpen, jadi suhu disini cukup dingin, tertata rapih dan bersih kotanya, setelah cek ini, cepat2 keluar hotel utk cari makan malam, malam ini kita dinner…ciieeehh…di Thai Li Restorant, dgn menu Tom Yam Gung, nasi goreng dan kwetiaws, hhmmm enaakkk bgt, sampai take away utk Tom Yam Gung nya…uenaaakkk tenaaann…selesai makan, sudah sedikit gelap, gak mau ketinggalan moment foto, kita jalan sekitaran hotel dan restorant utk foto2. Duuhh indahnya kota Innsbruck menjelang malam begini, pegunungan Alpen masih bisa terlihat, rumah2 dgn lampunya terlihat dari kota ini… Setelah puas foto2, kita kembali ke hotel dan kembaliiiiiii utk packing…. See u tomorrow..

Pemandangan di perbatasan Austria

Kota Innsbruck

Depan Hotel Innsbruck, Austria

depan lobby hotel

Innsbruck jam 20:30

 

Eropa Funtastique Hari Kesepuluh (26 Mei 2012)

26 Mei 2012 : Roma – Florence – Venice

Makan pagi seperti biasa, sekitar jam 8 pagi waktu setempat rombongan langsung berangkat ke Venice via Florence, yaaa Florence adalah daerah masih Italy dimana terdapat factory outlet branded, setelah collect uang sebesar 15 euro/orang utk bayar driver, kita berangkat, setelah 4 jam perjalanan, 2x toilet stop + makan siang akhirnya sampai di Florence, lokasinya Seperti di Puncak, pegunungan, cuaca panas tapi anginnya cukup sejuk, suasana yg nyaman dan bersih, terlihat berderet outlet2 terkenal seperti Gucci, Prada, Tods, Burberry, Armani, Salvatore, Dior, YSL, yg harga di outlet ini jauh lebih murah daripada butik di Jkt atau 40% dari harga pabrik, Waduuhhh panik rasanya…hahahahaha…lupa lapar, lupa haus, pokonya yg ada di kepala saat itu cuman belanja, belanja dan belanja, akhirnya setelah dikasih waktu 3 jam oleh TL & borong 4 tas serta teman2 rombongan yg lainpun selesai.

Heboh belanja

Tods : broken white

Gucci : Black

Tods : Black

Perjalanan dilanjutkan ke Venice, kita lewati pabrik Gucci yg memang sejalan dg perjalanan ke Venice, Florence – Venice, 2 jam perjalanan, memasuki kota Venice kita langsung diajak makan malam di restorant China, sekalian beli nasi utk besok dan juga mampir di toko Souvenir sebelah restorant, setelah itu langsung menuju hotel, Holiday Inn, langsung istirahat, persiapan lagi acara besok, o iya, WiFi disini pun harus bayar, 1 jam : 3 euro ..hiks.ga relaaaa rasanya ngeluarin uang sebanyak itu utk WiFi, dimana semestinya layanan WiFi adalah service dari hotel .. Ya sud lah, ga bisa browsing kita packing sajaaaaaaa….hehehehe..hiburdiri.com

Holiday Inn Venice

Eropa Funtastique Hari Kesembilan (25 Mei 2012)

25 Mei 2012 : Pisa – Roma Itali

Pagi2 sehabis sarapan ruti +telurr..jam 8:15 langsung berNgkat menuju kota Roma dgn jarak tempuh 4 jam. Ada 2 Kali Toilet stop + makan siang di  Auto Grill. Tapi kita gak makan krn gak jelas masakan nya, akhirnya makan nasi putih + abon ….hmmmmm….enakkk…

Jam 13 siang sampai di Negara Vatican tempat Gereja St Basilica yg merupakan gereja rujukan Umat Katolik. Disini kita dipandu sama tour guide lokal nama nya “Roberto” (spt pelatih klub Manchester City yg baru jadi juara Liga Inggris….oh…tidak…..). Berhubung akan masuk gereja, maka tour guide tidak boleh bicara kenceng2, maka nya mesti dilengkapi dgn microphone + headset khusus (kayak pake iPod jadinya). Gereja nya cukup besar dan banyak sekali rombongan lain juga. Di gereja itu dimakamkan Paus Katolik sblmnya Paus Johannes Paulus II yg ternyata masih cukup dikagumi umat Katolik. Ornamen dan lukisan tertata cukup megah dimana sampai saat ini gereja tsb masih digunakan utk upacara penting umat Katolik. Agak aneh bahwa penjaga gereja dinamakan Swiss Army yg memang tentara dari Swiss dgn pakaian khusus yg dirancang oleh Michelangello.  Jadi dulu waktu perang dunia ke-2 Kota/Negara Vatican tidak terkena dampak perang dan dijaga secara aman oleh tentara Swiss, makanya sampai sekarang penjaga gereja disebut Swiss Army. Kita dikasih waktu 15 menit utk foto2 di sekitar gereja.  Kalau kita pernah nonton Film “Da Vinci Code” dan “Angel & Daemons” maka akan lebih mudah menbayangkan gereja tsb dan sejarah dibelakangnya.

Depan Gereja Vatican

Swiss Army Guard (gereja vatican)

 

Dari gereja Vatican kita langsung menuju Colleseum yang merupakan salah satu tempat bersejarah dari kerajaan Romawi sebagai tempat pertunjukan Gladiator. Berhubung waktu nya terbatas  jadi kita hanya mampir utk ambil foto dari bukit diatas dekat Colleseum. Kalau ingin membayangkan kemegahan Colleseum dulu, mungkin kita bisa tonton lagi Film “Gladiator” yg dengan sangat apik menggambarkan kemegahan dan keindahan nya.

Colleseum

Selesai foto2, langsung berangkat lagi ke air mancur terkenal yg juga menjadi trade mark kota Roma yaitu Trevi Fontain. Dimana menurut hikayat kalau kita duduk membelakangi air mancur terus melempar koin dgn tangan sebelah kanan melewati bahu kiri, maka kemungkinan besar kita akan kembali ke Roma…..insyaAllah…. Turun dari bis kita perlu jalan kurang lebih 10 menit dan ternyata cukup penuh sama turist saat sampai disana. Cukup ambil video, foto…kamera, handphone, iPad…..lengkap dech semua gadget dipakai…

Trevy Fountain…keping keberuntungan…Kembali ke Roma….insyaAllah

Tetap setelah itu mampir ke toko Souvenir, tapi sblm itu sempat beli es krim Itali yg katanya cukup enak dgn harga 2,5 euro utk dua rasa pilihan.

Selesai foto2 narsis dilanjutkan perjalanan menuju rumah makan “Ristorante” yg ternyata cukup jauh krn butuh waktu 25 menit menuju sana. Ini restoran Itali (biasa nya sich ke restoran chinese food) jadi boleh juga kita rasakan masakan asli Itali. Waktu mau masuk ternyata ada penjaga berbaju tentara Romawi dimana kita bisa foto bareng walaupun nantinya mesti bayar 6 euro…..yach…pengalaman baru dan momentum yg sayang dilewatkan.

Tipe makanan nya asli Eropa/Itali dgn model Appetizer kayak macaronni dgn saos tomat kental, terus main course nya Ayam Goreng + kentang rebus dan terakhir dessert nya Es Krim orange fruit.

Selesai makan malam langsung menuju hotel Mercure Rome yg lumayan utk ukuran hotel bintang 3 di Eropa. Ternyata di Itali ini gelap/magrib nya cukup cepat sekitar jam 21…..biasanya sekitar 21:30 malam…..akhirnya sampe di hotel juga tapi WiFi nya lambat, udah lama ga update status nih, WiFi disini harus bayar juga, hadeuh ga usah deh, bongkar bongkar koper lagi n packin lagi, tiaaaapp malem harus packing… Hehehehe..

Hotel di Rome

Eropa Funtastique Hari Kedelapan (24 Mei 2012)

24 Mei 2012 : Engelberg/Swiss – Italy – Menara Pisa

Byeeee Swiss, semoga bisa kesini lagi, liat pemandangan yg indah lgi, ketemu orang2 Swiss yg ramah2, suasana kotanya yg ayem… Semoga…kita berangkat sekitar jam 8 pagi waktu setempat, cuaca cerah, perjalanan ke Italy sekitar 7 jam, berhenti 3x, krn memang supir di Eropa hrs berhenti per 2 jam, sdh ada ketentuannya, krn sebelumnya kita semua dari Swiss, beda bgt pemandangannya, orang2nya, dimana di Italy ini cuacanya panas, orang2nya kurang ramah, tapiii kita nikmatin aja, kita lanjut ke Menara Pisa, TL mewanti2 supaya hati2 pas turun nanti di lokasi Menara Pisa, krn byk copet, memang banyak orang pendatang disini, semua rata2 pedagang asongan, ada dari Afrika, Bangladesh, banyak lagi. Setelah naik shuttle bus ke lokasi, sampailah di Menara Pisa, hari ini, penuuhh pengunjung, very crowded, habis foto2 kita diajak makan kembali di restoran Cina dan langsung ke hotel.

bye…bye…Swiss…I will be back

Menara Pisa

Selalu berdua..tak ter-PISA-kan

Menara Pisa + Gereja

 

Sampai di hotel masih belum gelap….Di itinery nama hotel nya MOH Euro hotel, tapi pas sampe hotel namanya Golden TULIP Inn…..hotel kecil dan WiFi nya bayar….

Di depan Hotel Golden Tulip (Pisa)

 

 

 

Eropa Funtastique Hari Ketujuh (23 Mei 2012)

23 Mei 2012 : Full Swiss

Pagi ….. Subhanallah indah bgttt pemandangan pagi ini, gunung Alpen seperti dekat bgt, puncak St  Titlis jelas bgtt di depan kamar, walaupun gerimis dan dinginnya suhu disekitar, kita semua tetap semangat melakukan kegiatan hari ini.

view balkon hotel swiss

Kegiatan hari ini naik ke puncak Mt Titlis + ke Luzern, sebentar aja naik bis ke tempat kereta gantung, yg di sekitarnya Padang rumput, bunga2 dimana2, haduuhhhh baguus bgtt pemandangannya, kereta gantung pertama utk 6 orang, dari atas kereta gantung pemandangan semakin indah, padang rumput terhampar luas, sapi2 gendut dan loncengnya, setelah itu dilajut DG kereta kapasitas 80 org, terakhir sama utk 80 org, tapi kereta ini berputar 360 derajat, yg gunanya supaya semua penumpang kereta dapat melihat semua pemandangan secara keseluruhan. Setelah naik kereta gantung kapasitas 80 orang sebanyak 2x, baru sampai puncak Mt Titlis, salju abadi, di ketinggian 3.020 meter diatas permukaan laut, dingiiinnnyyaaa

Pagi…dingin…gerimis…

Menuju Kereta Gantung

Suhunya sekitar -5 derajat celcius, dianjurkan utk yg mau kesini, gunakan longjon, jaket tebal, sarung tangan, dinginnya bener2 deehh pokonya, sampai sakit ujung jari tangan dan kaki, bekuuu, freeeezzing..tapi dingin engga ngebuat kita mati gaya..hahahaha, klik sana klik sini tetepp, pegang salju, kapaaann lagiiii..Maen saljuu, perosotan salju juga, setujui bgttt. Sblmnya kita masuk ke gua salju, byk patung2 tokoh kartun dari es, Bart Simpson, Dalmation dll, kita foto juga disini DG kostum ala orang Swiss dan makan di resto Chinnese, utk yg lain jgn lupa selalu bawa sambal ABC asli Indonesia, krn sambal2 atau saos2 di Eropa ini sangat beda bgt rasanya, mungkin sebaiknya lauk2 lainnya juga.

ice crave

Bart Simpson..?

salju..salju..

Brrrrr….dingin….

wuihhh dingin nya…..

salju…salju…es…es…

 

 

Setelah dari Mt Titlis kitaq diajak ke kota Luzern, kota kecil msh di Swiss, gudangnya jam tangan, o iya sebelumnya kita foto2 dulu di Lion Monumen, yg menggambarkan pengorbanan membela tentara Perancis. Kembali ke gudangnya jam tangan, kita dibawa ke pertokoan Bucherer, semua merk jam tangan ada disini, memang mall khusus jam tangan Made in Swiss. Setelah dikasih waktu oleh TL kita kurang lebih 2 jam, kita kembali ke hotel. Pemandangan sore sekitar hotel semakin indah, suhu betaahh bgt di Swiss ini, semoga bisa balik lagi kesini… amiinn..

Lion Monument

Swiss Hotel

Deket Toko Buchere, Lucerne

Jam Swiss….bingung packing nya

 

Eropa Funtastique Hari Keenam (22 Mei 2012)

22 Mei 2012 : Paris/Perancis – Engelberd/Swiss

Hari Selasa ini kita melakukan perjalanan dari Paris, Perancis menuju kota Engelberd, Swiss. Dari hotel Novotel Orgavel mulai jam 8:30 pagi dgn cuaca dingin krn sblmnya hujan seharian di Paris. Perjalanan dari Paris menuju Swiss kurang lebih 7 jam dgn bus-stop 3 kali tiap 2 jam perjalanan.

Di pemberhentian ke-3 kurang lebih jam 16:14 kita beli French-frise utk makan siang berhubung tadinya siang asyiik Skype sama anak2 dan Nenek

Setelah itu perjalanan dilanjutkan lagi, pemandangan kanan kiri indaaaahhhh bangetttt, pegunungan, danau, subhanallaaahhh indaaahh, jadi inget film ‘heidi’ atau ‘Sound of Music’, sampai hotel akurat jam 18, area hotel sekelilingnya, seperti kota kecil, sepi, cek in DPR kamar no 306′ hotelnya seperti bangunan jamannya kolonial, tempat tidur kayu, lampu kristal, pemanas ruangan, ubin model lama, alhamdulillah spt balkon menghadap langsung ke Gn Alpen…duuuhh indah bgt…..setelah simpan koper , kita turun lagi utk ‘dinner’…hehehehehe..ini memang diner beneran, dg model restoran jaman dulu, meja bulat, sendok garpu dan pisau sdh rapuh di depan kita, appatizer dulu yg disajikan, salad, 5 menit stlh itu piring salad diangkat, diganti DG main course yaitu nasi + chicken, tapi sayang ayamnya pakai racikan dari red wine, jadi kita ganti ayamnya DG tempe kering bekal dari rmh..hehehe…piring main course diangkat, digani lagi DG dessert ; pudding chocolatte. Dinner selesai, kita jalan keluar hotel jalan di sekeliling hotel, sdh byk toko yg tutup, krn memang sudah cukup larut malam

Pemandangan Swiss

Di depan Hotel

Sekitar hotel

Dari balkon kamar hotel

 

 

Eropa Funtastique Hari Kelima (21 Mei 2012)

21 Mei 2012 : Full Paris

Hari ini skedul acara fullday di Paris, dari malem s/d pagi hujan, Paris diguyur ujan…hiks sedih deh, bakalan ga bisa foto2 Nich…ptama mampir foto 10 menit aja di arc de triomphe yg orang biasanya bilang gerbang kemenangan, disini kita fotonya sambil ujan2an, udah lupasama ujan, yg penting gayaaaa foto di pariiiss..TLnya info sblmnya, kita disini hrs hati2 krn byk copet, yaps udh terkenal di Eropa ini memang tingkat kriminalitas n copet nya tinggi, kecuali Swiss. Selesai foto2 di gerbang kemenangan kita pindah ke Eiffel Tower, duuhh sayang bgt ujan, tapiii foto kudu wajib mesti hukumnya, jadiii dongs, modal payung aja, disini kita hampiiiirr ketinggalan bis saking enaknya bergaya, TLnya lari2 jemput kita sambil ujan2an, tx Bildy !!,

Hello Paris….I’m here

Arc de Triomph

Di depan Subway Paris

Background Menara Eiffel

Di bawah Menara Eiffel

Tour Eiffel

Session foto ke3 di Place de La Concorde, tugu ini ada cerita tersendiri, waktu jamannya president kita Soekarno, beliau dan istri bermalam di hotel depan tugu La Concorde, beliau orang suka seni, melihat tugu tsb, maka menjadi inspirasi beliau utk mendirikan Tugu Monas di Indonesia, foto disini hanya 10 menit saja, disempet2in nyicil souvenir lagi.

Place de La Concorde

Setelah dari situ kita rombongan dibawa ke Montparnasse, yaitu gedung pencakar langit di Paris, dimana dari lantai 56 dapat melihat seluruh kota Paris, saking canggihnya hanya dengan 38 detik saja, lift sdh sampai di lantai 56, sblmnya masuk, kita diminta berbaris utk dibagikan tiket, dicek dlu tas kita oleh petugas, stlh itu langsung naik lift ke lantai 56, di lantai atas yg kita liat hanya kabut dan kabut, krn memang seharian ini Paris diguyur hujan, ga lupa foto2 dlu, stlh itu kembali ke lobby, o iya, saat itu kondisi gedung sebagian sedanng direnovasi, jadi keliatan ada pekerjaan disana sini.

Montparnasse

sayang kabut nya tebal…hiks..hikss

Sehabis dari situu, niiiihh dia yg ditunggu penggila belanja, kita ke Paris Look, tempat parfume2 branded yg harganya bis lebih murah 50% drpd di Jkt, sblmnya kita dikasih sedikit pengarahan sama salesnya yg org Indonesia asli, cara belinya, cara bayar, cara mengisi tas refund dan lain sebagainya. Orangnya, Ivan, asik, helpfull bgt..ya iyalaaa..hehehe..stlh darisitu kita diajak lagi ke Galeries Lafayette, galeri branded terbesar dan teramai di Paris, kita dikasih waktu 4 jam utk belanja2, haduuhhhh tas branded ada dimana dan hebohnya lagi semua butik ngantriiii, beda bgt sama butik di Jakarta yg sepi sama pengunjung, ada butik LV, Gucci,Prada,Longchamp, semua ada, dan memang harganya jauh lebih murah drpd di Jkt, harga tas di Jkt bisa Rp. 5,2 juta, di Paris Rp 3,7 juta.

 

Eropa Funtastique Hari Ketiga (19 Mei 2012)

19 Mei 2012 : Full Belanda (Amsterdam – Koukenhouf – Volendam – Gassan)

Hari kedua di Eropa….bangun pagi2, terus sarapan di restoran hotel, ternyata kita makan pagi nya di ruangan khusus utk group tour, jadi beda sama ordo ordinary Tourist. Makanannya sich standar hotel : omelet, teleur rebus, roti2, salad, nasi, buah. Ternyata mereka juga sediakan Noodle Nestle (mirip kayak popmie dech)……

Duet depan Hotel

Pagi ini Amsterdam diguyur hujan gerimis, tapi namanya narsis, tetep aja acara foto2 gak boleh dilewatin….dan akhirnya hujan reda. Langsung jam 8 mulai perjalanan ke kota taman Koukenhouf. Ini mirip dengan Taman Bunga. Di tempat ini kita bisa lihat keindahan berbagai bunga Tulip yg menjadi ciri khas negara Belanda. Terus juga kita bisa lihat prototipe Kincir Angin (windmill) di tengah pelataran taman bunga ini. Selebihnya adalah rumah kaca atau workshop dari perusahaan budidaya tanaman Tulip yg bisa menyediakan jasa pengirimannya bunga via paket dgn harga bervariasi dari 40 Euro sampai 100 Euro, tergantung jumlah dan tipenya. Sudah puas foto-foto dan belanja Souvenir akhirnya jam 11:30 kita kembali ke bis tour utk lanjut perjalanan berikutnya.

Gerbang Keukonhof

Cocok sama Jilbab nya

Seger…n…Harummm

Duh…senang nya

Sepatu Klompen

cilukbaaaaa…..

The Red Boys

Kincir Angin…Holland Bakery?

Berkebun….mesra nya

Tujuan selanjutnya adalah kota Volendam….ini dulunya kota nelayan krn memanga dipinggirkan laut. Tapi Sptnya saat ini sudah disulap jadi kota wisata dan uniknya jalan nya sempit sekali, sehingga utk menuju area wisata nya ada jam2 tertentu kapan kendaraan bisa masuk ke sana dan jam berapa bisa keluar…..supaya tdk stuck jalanannya, krn memang lahan parkirnya juga terbatas. Di sepanjang jalan kita mulai melihat tipikal rumah tradaisional Belanda dan mungkin di Indonesia juga ada yg mirip.

Sampai di Volendam, kita dikasih waktu bebas utk beli Souvenir, foto gaya orang “Londo”….dan makan siang. Disini kita diajak sama tour leader ke toko Souvenir yg katanya murah dan…..ada toilet gratisss. Akhirnya beli kaos, tempelan kulkas, piring kecil…..

Tiba2 tour leader bilang kalau ada yg mau foto gaya noni belande agar segera siap2 dan nyebrang ke toko foto didepan. Saat sampai ke tempat foto ternyata antri dan kita harus copot sepatu/sandal karena bakal wajib pake klompen (sandal khas Belanda), terus dipakein baju+celana+topi khusus. Sudah dapat giliran foto, langsung diatur sama pengarah gaya dan dia bilang nanti pas mau difoto bilang……sateeee…..Tempeee……… Ha..ha…lucu juga, karena biasanya ngomong nya cheerssssss…tapi seru kok. Oh iya biaya utk foto ukuran medium sekitar 25 euro (udah gak usah di kurs, karena nanti pusing)

Selesai foto, perut mulai bergejolak tanda harus segera diisi. Kita cari yg simple akhirnya beli Fisher n Chips….dan makannya dipinggir laut..enak,,,nyam-nyam…plus udara masih sejuk walaupun udah jam 2 siang.

Dilanjutkan acara canal Cruise di Sungai kota Amsterdam yang ternyata audio explanation nya bisa pake bahasa Indonesia. Jadi di spot-spot khusus/menarik akan diberi penjelasan dgn bahasa Indonesia. Mengarungi Sungai kurang lebih 25 menit sepanjang kota Amsterdam, dimana pemberhentian akhir adalah Museum dan Toko Berlian Gassan.

Di Gassan ini kita didampingi oleh karyawati mereka orang Indonesia, namanya Mbak Julia. Kita dijelasin mulai awal penemuan berlian sampai cara pemotongan berlian yg sangat spesifik. Temuannya bahwa berlian hanya bisa dipotong oleh berlian, sehingga pada saat dilakukan pemotongan atau pembasahan menggunakan minyak zaitu serta bubuk berlian. Gassan punya standar pemotongan yg katanya diakui di dunia namanya Gassan 127, yg artinya potongan berlian nya berjumlah 127………ck..ck..ck…sayang masih terlalu mahal.

Selesai dari Gassan kita langsung kembali ke Novotel Amsterdam…..persiapan packing karena besok perjalanan jauh menuju Paris via Brussel.